
Batubara adalah batuan sedimen organik yang terbentuk dari endapan tumbuhan yang telah mengalami proses pembatubaraan (coalification) selama jutaan tahun. Proses ini melibatkan tekanan dan panas yang mengubah material tanaman menjadi bahan bakar padat kaya karbon.
Proses Terbentuknya Batubara
- Akumulasi material organik: Dimulai dengan akumulasi sisa-sisa tumbuhan di lingkungan rawa atau gambut.
- Pembentukan gambut: Material organik terkompresi dan membentuk gambut.
- Pembatubaraan (Coalification): Tekanan dan panas dari lapisan sedimen mengubah gambut menjadi batubara, meningkatkan kandungan karbon dan nilai kalor.
Jenis-Jenis Batubara
Batubara diklasifikasikan berdasarkan kandungan karbon, nilai kalor, dan tingkat kematangan:
- Gambut (Peat): Tahap awal pembentukan batubara dengan kandungan karbon rendah dan kadar air tinggi. Biasanya digunakan sebagai bahan bakar lokal atau pupuk.
- Lignit (Batubara Muda): Kandungan karbon lebih tinggi dari gambut, tetapi masih relatif rendah. Sering digunakan sebagai bahan bakar pembangkit listrik.
- Bituminus: Memiliki kandungan karbon lebih tinggi dan nilai kalor yang lebih baik dari lignit. Banyak digunakan untuk pembangkit listrik dan produksi kokas (bahan bakar untuk industri baja).
- Antrasit: Jenis batubara dengan kandungan karbon tertinggi dan nilai kalor tertinggi. Membakar dengan sedikit asap dan digunakan dalam aplikasi industri khusus dan pemanas ruangan.
Manfaat dan Kegunaan Batubara
Batubara memiliki berbagai kegunaan, terutama sebagai sumber energi:
- Pembangkit Listrik: Sebagian besar batubara digunakan untuk membangkitkan listrik di pembangkit listrik tenaga uap (PLTU)1.
- Industri Baja: Digunakan dalam produksi kokas, yang penting untuk proses pembuatan baja15.
- Industri Semen: Batubara digunakan sebagai bahan bakar dalam proses produksi semen.
- Produk Gas: Batubara dapat diolah menjadi gas untuk bahan bakar industri, pembangkit listrik tenaga gas, serta produk hidrogen dan solar5.
- Industri Aluminium: Gas dan panas kokas dari batubara dapat memisahkan beberapa produk baja sehingga dapat menghasilkan produk aluminium yang dipakai untuk berbagai jenis industri15.
- Industri Kertas: Panas yang dihasilkan batubara sangat stabil di dalam mesin pengolahan serat yang digunakan untuk industri bahan baku kertas5.
- Bahan Bakar Rumah Tangga: Batubara juga banyak digunakan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti pengganti bahan bakar gas untuk memasak dan pemanas ruangan4.
- Produk Kimia: Sisa-sisa bahan bakar batubara juga dapat menghasilkan naftalen dan fenol yang digunakan untuk menghasilkan plastik, resin dan insektisida